1.Analisis
Kasus :
Dalam kasus
terkait korupsi rumah sakit yang terjadi di palembang oleh salah satu direktur
rumah sakit sehingga menyebabkan
terjadinya kerugian yang besar dari praktik penggelapan aliran dana. ada
beberapa etika profesi akuntansi yang dilanggar yaitu :
Tanggung
jawab profesi
Tanggung
jawab profesi yang dimaksud adalah bahwa setiap anggota harus selalu
menggunakan pertimbangan moral dan profesional dalam semua kegiataan sehingga
setiap anggota harus bertanggung jawab terhadap semua pemakai jasa mereka.
Integritas
Integritas
yang dimaksud adalah suatu keadaan yang mengharuskan seseorang untuk bersikap
jujur dan berterus terang tanpa harus mengorbankan rahasia pihak lain. Oleh
karena itu anggota harus tetap jujur dan berterus terang dalam menjalankan
tugasnya tanpa mengorbankan rahasia kliennya.
Obyektivitas
Obyektivitas
yang dimaksud adalah bahwa setiap anggota harus bersikap adil, tidak memihak,
jujur secara intelektual, tidak berprasangka bias, serta bebas dari benturan
kepentingan dengan pihak lain atau di bawah tekanan pihak lain.
Perilaku
profesi
Perilaku profesi yang dimaksud adalah bahwa setiap anggota diharuskan konsisten dengan reputasi yang baik dan menjauhi tindakan yang dapat memperburuk reputasi profesi.
Perilaku profesi yang dimaksud adalah bahwa setiap anggota diharuskan konsisten dengan reputasi yang baik dan menjauhi tindakan yang dapat memperburuk reputasi profesi.
Kasus ini dibutuhkan audit
investigasi untuk mengidentifikasi dan
mengungkap kecurangan atau kejahatan yang dilakukan oleh direktur rumah sakit
terkait. Seorang auditor memulai suatu audit dengan praduga/ indikasi akan
adanya kemungkinan kecurangan dan kejahatan yang akan diidentifikasi dan
diungkap melalui audit yang akan dilaksanakan. Pengujian bertujuan untuk
menentukan apakah telah terjadi tindak pidana, pelanggaran disiplin dan
khususnya mencari kebenaran apakah telah terjadi kecurangan atau tidak.
2.Big 4 Accounting Firms :
1. Deloitte Touche Tohmatsu, (juga
terkenal dengan merek Deloitte) penghasilan diseluruh dunia
mencapai 36.8 miliar dolar Amerika Serikat untuk tahun fiskal 2016 dan sampai
tahun 2016 memperkerjakan 244.400 karyawan, berkantor pusat di London, Inggris.
2. Price waterhouse Coopers (PwC), kantor ini adalah
bentuk gabungan usaha antara Price Waterhouse dan Coopers & Lybrand.
Penghasilan diseluruh dunia mencapai 35.9 miliar dolar Amerika Serikat untuk
tahun fiskal 2016 dan sampai tahun 2016 memperkerjakan 223.468 karyawan,
berkantor pusat di New York City.
3. Ernst and Young, penghasilan di seluruh
dunia mencapai 29.6 dolar Amerika Serikat untuk tahun fiskal 2016 dan sampai
tahun 2016 memperkerjakan 231.000 karyawan, berkantor pusat di London, Inggris.
4. KPMG, merupakan salah satu
jasa professional di dunia dan memiliki 3 jalur layanan yaitu audit, pajak, dan
penasehat. Penghasilan di seluruh dunia mencapai 25.9 dolar Amerika Serikat
untuk tahun fiskal 2016 dan sampai tahun 2016 memperkerjakan 188.982 karyawan,
berkantor pusat di Amsterdam, Belanda.
3.Jenis-Jenis Audit :
Auditor Internal
Menjadi seorang auditor internal berarti
Anda begabung dalam sebuah organisasi dan instansi, lalu mengawasi kegiatan
operasional serta aset organisasi atau instansi tersebut.
Auditor Eksternal
Kebalikan dari auditor internal, Anda
justru tidak berasal dari organisasi atau institusi yang akan diaudit. Anda
tergabung dalam kantor akuntan publik sebagai pihak ketiga yang bekerja secara
objektif dan independen.
Auditor Pajak
Jelas seperti sebutannya, auditor pajak
berhubungan dengan hal-hal yang menyangkut perpajakan. Auditor pajak akan
melakukan audit tentang ketaan wajib pajak sesuai dengan perundang-undangan
yang berlaku.
Auditor Pemerintah
Auditor pemerintah jelas berkarir untuk
melakukan audit terhadap kewajaran informasi keuangan yang ada pada aset milik
pemerintah. Tim auditor pun biasanya berasal dari BPK (Badan Pemeriksa
Keuangan) atau BPKP (Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan).
Refferensi :